Pages

Monday, 12 November 2012

Soal UH Perubahan Lingkungan Fisik

Soal UH Perubahan Lingkungan Fisik. Lingkungan fisik meliputi daratan dan perairan. Daerah daratan antara lain lembah, perbukitan, dan pegunungan. Daerah perairan antara lain rawa-rawa, danau, sungai, dan lautan. Daratan dapat mengalami perubahan karena adanya peristiwa alam. Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan tersebut antara lain angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut. Kerusakan lingkungan seringkali disebabkan oleh ulah manusia. Banjir, erosi, dan longsor dapat disebabkan oleh penebangan pohon secara liar. Perlu adanya penghijauan di hutan gundul untuk mencegah terjadinya bencana tersebut. Abrasi pantai oleh gelombang laut disebabkan oleh penebangan tumbuhan bakau di daerah pantai. Oleh karena itu, perlu penanaman bibit-bibit bakau di daerah pantai.

A. Ayo, memilih !
1. Angin yang bertiup sangat kencang sehingga menumbangkan pohon dan rumah disebut 
    angin . . . .
    a. laut
    b. darat
    c. topan
    d. passat
Angin topan bertiup sangat kencang sehingga dapat merobohkan rumah dan pohon
2. Pengikisan pantai akibat gelombang air laut disebut . . . .
    a. deflasi
    b. korosi
    c. erosi
    d. abrasi
Abrasi adalah pengikisan pantai oleh gelombang laut
3. Angin darat memiliki embusan paling kuat pada saat....
    a. matahari mulai terbenam
    b. matahari mulai terbit
    c. matahari di atas kepala
    d. matahari condong ke barat
Embusan angin darat terjadi paling kuat ketika matahari mulai terbit.
4. Galur-galur pasir di padang pasir disebabkan oleh . . . .
    a. tiupan angin
    b. air hujan
    c. cahaya matahari
    d. gelombang laut
Galur-galur di padang pasir disebabkan oleh tiupan angin
5. Bagian yang paling berbahaya dari angin tornado adalah....
    a. hujan yang menyertainya
    b. inti pusarannya
    c. bentuk spiralnya
    d. gerakan majunya
Angin tornado memiliki pusaran yang sangat kencang pada bagian intinya. Pusaran tersebut dapat mengisap hampir semua benda yang dilewatinya.
6. Angin laut berhembus paling kuat pada....
    a. pagi hari
    b. siang hari
    c. sore hari
    d. malam hari
Angin laut akan berhembus paling kuat saat sore hari.
7. Di permukaan danau terlihat gelombang air kecil-kecil. Gelombang air itu disebabkan 
    oleh . . . .
    a. air hujan
    b. tiupan angin
    c. cahaya matahari
    d. gelombang laut
Gelombang air pada permukaan danau disebabkan oleh angin
8. Daerah Deli merupakan penghasil tembakau. Nama jenis angin ribut yang merusak 
    tanaman tembakau di sana adalah....
    a. angin Topan
    b. angin Kumbang
    c. angin Gending
    d. angin Bahorok
Nama jenis angin ribut yang merusak tanaman tembakau di daerah Deli adalah angin Bahorok.
9. Hujan mengakibatkan becek dan lengket jika jatuh pada tanah . . . .
    a. berpasir
    b. berbatu-batu
    c. liat
    d. berumput
Tanah liat mudah menjadi becek jika terkena air
10. Erosi dapat disebabkan oleh....
    a. bintang
    b. kendaraan bermotor
    c. matahari
    d. angin
Erosi dapat disebabkan oleh angin. Erosi angin dapat mengubah bentuk batuan menjadi berlubang-lubang dan rapuh.  
11. Air yang mengalir deras di permukaan tanah akan menghanyutkan . . . .
    a. pasir 
    b. kerikil 
    c. humus
    d. debu
Air menghanyutkan humus yang ada dipermukaan tanah
12. Faktor yang memengaruhi keadaan tanah seperti gambar di samping 
      adalah . . . .
      a. air hujan
      b. tiupan angin
      c. cahaya matahari
      d. gelombang laut
Tanah menjadi retak-retak karena terkena cahaya matahari
13. Penyebab kerusakan tanah yang perlu diwaspadai saat musim kemarau adalah....
    a. cahaya matahari
    b. gelombang laut
    c. hujan badai
    d. angin topan
Hujan yang jarang turun dan sinar matahari yang terik dapat menyebabkan lahan pertanian menjadi retak-retak dan tidak dapat ditanami. 
14. Aliran air sungai yang melambat ketika memasuki muara menyebabkan terjadinya....
    a. abrasi
    b. sedimentasi
    c. erosi
    d. reboisasi
Aliran air yang melambat membuat batuan dan pasir yang terbawa air menjadi mengendap. Peristiwa pengendapan itu disebut sedimentasi. Sedimentasi di daerah muara sungai dapat membentuk delta sungai
15. Gelombang air laut dapat menyebabkan....
    a. erosi
    b. abrasi
    c. reklamasi
    d. rebiosasi
Gelombang air laut dapat menimbulkan erosi, namun erosi tersebut tergolong erosi khusus yang disebut abrasi. 
16. Pengikisan daratan oleh angin atau air disebut....
    a. erosi
    b. abrasi
    c. sedimentasi
    d. reboisasi
Pengikisan daratan oleh air disebut erosi. Erosi dapat menghanyutkan lapisan tanah yang subur sehingga tanah menjadi gersang.  
17. Tanah-tanah di lereng pegunungan biasanya miring. Oleh karena itu, untuk mencegah 
     longsor dan erosi sebaiknya di tempat itu dibuat . . . .
     a. pagar tembok
     b. tangga tanah
     c. tanggul
     d. parit-parit
Tangga tanah (terasering) dapat mencegah longsor dan erosi
18. Untuk mencegah terjadinya abrasi dapat dengan membangun . . . .
    a. mercusuar
    b. alat pemecah gelombang
    c. dermaga
    d. keramba
Abrasi dapat dicegah dengan pemecah gelombang
19. Tumbuhan berikut yang mendapat julukan penyelamat pantai adalah . . . .
      a. pohon kelapa
      b. ganggang
      c. rumput laut
      d. pohon bakau
Tumbuhan yang mendapat julukan penyelamat pantai adalah pohon bakau
20. Daerah pantai yang rawan terkena abrasi perlu mendapatkan perlindungan khusus. 
       Salah satu cara yang dilakukan yaitu memasang alat.....
      a.  pemecah gelombang
      b.  mercusuar
      c.  penyelamat pantai
      d.  penjaga pantai
Pemecah gelombang dipasang untuk mencegah abrasi pantai 
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar !
1. Air hujan dapat membuat udara menjadi....
    bersih
2. Angin yang bertiup kencang sambil berputar disebut....:
    puting beliung
3. Ujang berbaring di bawah pohon pada siang hari yang terik. Udara bergerak semilir 
     sehingga membuatnya mengantuk. Udara yang bergerak disebut....
     angin
4 ...adalah generator yang bekerja dengan tenaga angin.
    Aerogenerator
5. Angin laut dimanfaatkan para nelayan untuk....
    kembali ke daratan
6. Angin brubu adalah nama jenis angin bersifat merusak. Nama tersebut diberikan oleh 
    masyarakat di daerah....
    Makasar
7. Hujan yang turun terus menerus akan menimbulkan....
    banjir
8. Istilah puting beliung di negara Amerika adalah angin....
    tornado
9. Perbedaan...dan...mengakibatkan terjadinya angin darat dan angin laut.
    suhu, tekanan udara
10. Embusan angin darat terkuat terjadi pada saat....
      matahari terbit
C. Ayo, menjawab !
1. Saat terjadi erosi, ada bagian tanah yang hanyut. Apa akibatnya apabila erosi terjadi di 
    tanah pertanian yang subur?
    Apabila erosi terjadi di tanah pertanian yang subur, maka tanah pertanian menjadi kurang 
    subur karena sebagian humus terbawa oleh air.
2. Mengapa saat terjadi banjir, tanah-tanah di tepi sungai mengalami rusak berat?
    Pada saat terjadi banjir tanah tepi sungai mengalami kerusakan karena sebagian tanah 
    terbawa oleh banjir.
3. Apakah yang dimaksud dengan banjir bandang?
    Banjir bandang adalah banjir yang terjadi secara tiba-tiba, biasanya membawa material 
    berupa lumpur hingga beragam benda yang terseret arusnya.
4. Mengapa tanah-tanah persawahan di daerah perbukitan dibentuk terasering?
    Tanah-tanah persawahan di lereng bukit biasanya miring, supaya tanah yang miring 
    tersebut tidak longsor dan erosi dibuatlah tersering atau sengkedan.
5. Mengapa kawasan pantai yang dilindungi hutan bakau dapat terhindar dari abrasi ?
    Pantai yang dilindungi oleh hutan bakau dapat terhindar dari abrasi karena akar pohon 
    bakau dapat memecah ombak ketika mencapai pinggir pantai

Ditulis oleh:ghany maulana
Media Belajar Diperbarui pada: Monday, November 12, 2012

Perubahan Lingkungan Fisik

Perubahan Lingkungan Fisik. Lingkungan fisik meliputi seluruh penampakan permukaan bumi kita. Permukaan bumi yang tertutup oleh tanah disebut daratan. Beberapa daerah daratan berada di tempat yang rendah, misalnya lembah. Ada juga daerah daratan yang berada di tempat tinggi, misalnya perbukitan dan pegunungan. Daerah pegunungan lebih tinggi dibandingkan daerah perbukitan. Permukaan bumi yang tertutup oleh air disebut perairan. Daerah perairan antara lain rawa-rawa, danau, sungai, dan lautan.

Lingkungan fisik dapat mengalami perubahan karena adanya peristiwa alam, misalnya banjir dan kekeringan. Peristiwa alam dapat terjadi karena berbagai faktor, salah satunya adanya perubahan cuaca. Peristiwa alam seperti mendung, hujan, panas, dan angin disebabkan oleh  cuaca. Cuaca dapat berubah dari waktu ke waktu. Perubahan cuaca ini dapat memengaruhi keadaan lingkungan. Berikut ini beberapa peristiwa lam yang dapat mengubah lingkungan fisik.

1. Angin
Angin adalah udara yang bergerak. Angin akan selalu mengalir dari daerah yang udaranya lebih dingin ke daerah yang udaranya lebih hangat. Gerakan udara ini menghasilkan seluruh angin yang bertiup di permukaan bumi.  

Angin laut adalah udara yang bergerak dari lautan ke daratan. Angin laut terjadi pada siang hari (sekitar pukul 09.00). Panas matahari diterima oleh tanah (daratan) maupun air (lautan). Sifat daratan lebih cepat panas daripada lautan. Udara di atas daratan menjadi lebih panas daripada udara di atas lautan. Udara panas di atas daratan mengembang dan naik.  Tekanan udara di atas daratan lebih rendah daripada udara di atas lautanTempat yang ditinggalkan udara yang mengembang tadi akan segera diisi udara dari lautan yang berpindah tempat ke atas daratan sehingga terjadilah angin laut. Angin laut dimanfaatkan para nelayan tradisional untuk menuju daratan pada siang hari.

Angin darat adalah udara yang bergerak dari daratan ke lautan. Angin darat terjadi pada malam hari sekitar pukul 21.00 (pukul 9 malam). Pada malam hari, tanah dan air melepaskan panas yang tersimpan di dalamnya. Tanah lebih cepat melepaskan panas daripada air. Akibatnya, pada malam hari daratan lebih cepat dingin daripada lautan. Hal ini mengakibatkan udara di atas lautan lebih panas daripada di atas daratan. Oleh karena udara di atas lautan panas, udara tersebut naik sehingga tekanan udara di atas lautan lebih rendah daripada di atas daratan. Akibatnya, udara mengalir dari daratan (daerah yang bertekanan udara besar) menuju lautan (daerah yang bertekanan udara kecil). Angin darat dimanfaatkan para nelayan tradisional saat berangkat berlayar mencari ikan. Embusan angin darat ini membawa kapal layarnya menuju lautan. 

Angin mempunyai tenaga atau energi. Apabila angin bertiup sangat kencang, tenaga angin tersebut sangat besar. Tenaga ini dapat merusak segala sesuatu yang dilewatinya sehingga dapat menyebabkan perubahan lingkungan.  Angin dapat memengaruhi keadaan lingkungan di daratan dan perairan. Akibat yang ditimbulkannya pun berbeda-beda. Angin yang bertiup sangat kencang disertai hujan lebat disebut angin ribut, angin topan, atau badai. Angin ini dapat merobohkan pohon, merusak gedung, dan merusak apa saja yang dilewatinya. Angin dapat pula mengikis permukaan tanah. Apabila hal ini berlangsung terus-menerus, tanah dapat berubah menjadi tandus. Pengikisan tanah yang disebabkan oleh angin disebut deflasi.

Di Indonesia dikenal beberapa jenis angin kencang yang merugikan. Di beberapa daerah, angin kencang ini mempunyai nama atau sebutan yang berbeda-beda, misalnya sebagai berikut.
a. Angin Brubu terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan.
b. Angin Gending terjadi di Pasuruan dan Probolinggo, Jawa Timur.
c. Angin Kumbang terjadi di Tegal, Jawa Tengah dan Cirebon, Jawa Timur.
d. Angin Bohorok terjadi di Deli, Sumatra Utara.

Khusus di berbagai negara. Misalnya angin kencang di Amerika Serikat disebut angin Tornado. Angin Tornado membentuk sebuah pusaran. Pusaran angin ini menarik semua benda dan makhluk hidup yang ada di dekatnya, kemudian melemparkannya kembali.

2. Hujan
Hujan memberi keuntungan bagi tanaman pertanian yang membutuhkan banyak air, misalnya padi yang baru ditanam. Hujan juga dapat membuat udara menjadi lebih segar. Namun, apabila hujan turun secara terus-menerus dapat mendatangkan bencana alam. Contohnya bencana alam banjir, erosi, dan tanah longsor.

Matahari merupakan sumber energi panas terbesar bagi bumi. Energi panas dari matahari ini membuat air di permukaan bumi (sungai, danau, rawa, dan lautan) menguap. Ketika naik ke udara, uap air mendingin dan berubah kembali menjadi butiran-butiran air. Butiran-butiran air ini akan membentuk awan. Makin ke atas suhu udara makin rendah, maka awan akan mengembun. Akhirnya, terjadilah kumpulan titik-titik air di angkasa. Apabila titik-titik air ini jatuh ke bawah, terjadilah hujan. Sebagian air hujan diserap oleh tanah, tetapi banyak juga yang kembali mengalir ke laut. Perputaran air ini terjadi terus-menerus. Perputaran air inilah yang disebut siklus air atau daur air.

Air hujan dapat mengakibatkan naiknya permukaan air, baik air sungai, waduk, ataupun danau. Penambahan tinggi permukaan air tergantung dari jumlah curah hujan yang turun dan lamanya turun hujan. Curah hujan yang tinggi dan lama menyebabkan meluapnya sungai-sungai dan dapat mengakibatkan tanggul-tanggul jebol. Hal ini mengakibatkan air meluap ke daratan di sekitarnya. Luapan air ini dapat memutuskan jembatan dan mengikis jalan aspal. Selain itu, banjir juga merusak tanah pertanian, daerah resapan, dan bangunan. Tidak hanya itu, banjir juga dapat menyebabkan jatuhnya korban manusia dan hewan.

Banjir juga dapat menyebabkan erosi dan tanah longsor. Tanah longsor terjadi karena lapisan tanah bagian bawah tidak kuat menyangga lapisan tanah di atasnya. Contohnya pengikisan lapisan tanah di tepi-tepi sungai oleh aliran air hingga membentuk cekungan tanah. Keadaan itu mengakibatkan lapisan tanah di atasnya menggantung. Ketika terjadi banjir, lapisan tanah tersebut mudah runtuh.

3. Cahaya Matahari
Panas matahari juga dapat menyebabkan perubahan lingkungan. Panas matahari bersama air hujan dapat mengubah lingkungan fisik daratan. Daratan terdiri dari berbagai macam batuan dan lapisan tanah. Panas matahari dan air hujan ini dapat menyebabkan pelapukan batuan dapat mengubah bentuk permukaan bumi seperti terbentuknya padang pasir atau tanah baru. Panas matahari juga dapat menyebabkan kebakaran hutan. Kebakaran hutan biasanya terjadi pada musim kemarau. Pada musim kemarau, pohon dan semak hutan menjadi kering. Panas matahari yang sangat terik dapat membakar ranting dan dedaunan kering di hutan.

4. Gelombang Laut
Gerakan air laut dinamakan gelombang. Air laut bergelombang karena tiupan angin. Gelombang laut ada yang kecil dan ada pula yang sangat besar. Besar kecilnya gelombang laut tergantung besar kecilnya angin yang bertiup.  Selain untuk objek pariwisata, gelombang laut juga bisa dimanfaatkan untuk olahraga selancar. Gelombang laut dapat menyebabkan perubahan lingkungan fisik daratan. Gelombang laut bergerak dan akhirnya terhempas ke pantai. 

Gelombang laut yang menerjang pantai dapat mengakibatkan pengikisan pantai yang disebut abrasi. Abrasi ini dapat merusak ekosistem pantai misalnya pasir, batu karang, kerang, dan pohon kelapa. Abrasi yang merusak batu karang dan menghanyutkan pasir menyebabkan hewan-hewan yang tinggal di batu karang dan pasir kehilangan tempat tinggalnya.

Keadaan setiap pantai di berbagai tempat berbeda-beda. Perbedaan itu dipengaruhi oleh asal terbentuknya pantai dan pengaruh gelombang laut. Pantai berbatu-batu terbentuk karena proses pengikisan batuan di sekitarnya oleh gelombang laut. Pantai berpasir terbentuk dari endapan pasir. Endapan ini terbawa oleh gelombang laut ke daratan. Endapan pasir semakin banyak dan terbentuk pantai berpasir.

Kerusakan Lingkungan
Dalam suatu lingkungan, semua komponen-komponen yang ada di dalamnya harus selalu dalam keadaan seimbang. Jika tidak, akan terjadi gangguan. Akibat yang lebih parah lagi, yaitu terjadi kerusakan lingkungan. Kerusakan lingkungan dapat terjadi antara lain karena banjir, erosi, longsor, dan abrasi. Berikut akan dibahas mengenai penyebab banjir, erosi, longsor, dan abrasi, serta akibat yang ditimbulkannya.

1. Banjir, Erosi, dan Longsor
Banjir seringkali terjadi akibat ulah manusia, misalnya tersumbatnya saluran air akibat sampah. Tindakan membuang sampah di sungai tidak benar, buanglah sampah di bak-bak sampah khusus. Sampah yang menumpuk di saluran air dapat menyebabkan aliran air terhambat. Apabila turun hujan dalam waktu lama maka, keadaan ini dapat mengakibatkan banjir. Penebangan pohon secara liar juga merupakan penyebab terjadinya banjir.

Sebagian besar hutan di negara kita sekarang sudah tidak ada lagi. Pohon-pohon di hutan ditebangi. Kayunya dijual dan tanahnya digunakan untuk pemukiman atau menjadi lahan pertanian. Beberapa hutan lainnya dibiarkan saja setelah ditebangi pohonnya. Keadaan ini dapat memicu terjadinya banjir pada musim penghujan. Hutan merupakan daerah peresapan air. Sebagian besar air hujan akan tersimpan dan tertahan dalam tanah di hutan yang ditumbuhi oleh pepohonan. Jika pepohonan ditebangi, tanah tersebut tidak akan mampu menahan air hujan. Air hujan akan terus mengalir ke dataran yang lebih rendah. Akibatnya, akan terjadi bencana banjir pada musim hujan.

Air dapat membawa sebagian tanah yang dilewatinya. Peristiwa ini disebut erosi. Pada peristiwa erosi, biasanya tanah yang terbawa merupakan lapisan humus. Humus inilah yang membuat tanah subur. Apabila humus terhanyut aliran air, tanah menjadi tandus. Selain banjir dan erosi, di lereng-lereng yang tidak ditumbuhi pepohonan mudah mengalami longsor pada musim hujan. Hal ini dikarenakan tidak ada akar-akar pohon yang menahan partikel-partikel tanah. Akibatnya, tanah mudah terbawa arus air atau longsor.

Penghijauan di hutan-hutan gundul perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir, erosi, dan longsor. Penghijauan di hutan gundul disebut reboisasi. Penanaman rumput di tanah lapang juga berguna untuk melindungi lapisan tanah humus agar tidak hilang oleh aliran air.

2. Abrasi oleh Gelombang Laut
Di alam terdapat berbagai macam bentuk pantai. Bentuk pantai berbeda-beda. Perbedaan itu dipengaruhi asal-usul pembentukannya. Namun, dari waktu ke waktu bentuk pantai mengalami perubahan. Salah satu faktor penyebab terjadinya perubahan bentuk pantai yaitu gelombang laut.

Kekuatan gelombang laut yang besar dapat mengakibatkan pantai mengalami abrasi. Salah satu penyebab abrasi adalah hilangnya tumbuhan bakau atau mangrove. Tumbuhan bakau biasa tumbuh atau ditanam di daerah pantai. Tumbuhan ini mempunyai akar penunjang yang sangat kuat seperti. Akar ini mampu memecah ombak. Akar bakau tertanam dalam tanah yang terendam air. Di daerah-daerah tertentu kawasan hutan bakau masih dapat dijumpai. Namun, sebagian besar telah musnah akibat ulah manusia.

Hilangnya hutan-hutan bakau dapat mengakibatkan pantai terancam kerusakan. Daerah pantai yang rawan terkena abrasi perlu mendapatkan perlindungan khusus. Salah satu cara yang dilakukan yaitu memasang alat pemecah gelombang.

Ditulis oleh:ghany maulana
Media Belajar Diperbarui pada: Monday, November 12, 2012

Soal UH Kenampakan Bumi dan Bulan

Soal UH Kenampakan Bumi dan Bulan. Kenampakan bumi dapat berubah karena peristiwa siang dan malam serta pasang naik dan pasang surut air laut. Peristiwa siang dan malam serta pasang naik dan pasang surut air laut disebabkan terjadinya rotasi bumi. Pasang naik besar (perbani) terjadi ketika bulan, bumi, dan matahari berada dalam satu garis lurus. Sementara itu, pasang naik kecil terjadi jika kedudukan bulan, bumi, dan matahari membentuk sudut siku-siku. Bulan berotasi dan berevolusi mengelilingi bumi. Waktu yang diperlukan bulan untuk berotasi sama dengan waktu bulan berevolusi, yaitu 29,5 hari. Akibatnya permukaan bulan yang menghadap bumi selalu sama. Arah revolusi bulan berlawanan dengan arah perputaran jarum jam. Revolusi bulan menyebabkan terjadinya fase-fase bulan.

A. Ayo, memilih !
1. Pada siang hari tampak terang benderang karena adanya . . . .
    a. bintang 
    b. matahari 
    c. bumi
    d. planet
Pada siang hari tampak terang benderang karena adanya matahri
2. Walaupun tidak ada matahari, pada malam hari masih tampak terang karena adanya . . . .
    a. bulan 
    b. bumi
    c. komet
    d. planet
Malam hari tampak terang karena adanya bulan
3. Peristiwa siang dan malam disebabkan oleh . . . .
    a. rotasi bumi
    b. revolusi bumi
    c. rotasi bulan
    d. revolusi bulan
Peristiwa siang dan malam disebabkan oleh rotasi bumi
4. Daratan yang mengalami perubahan akibat pasang surut adalah . . . .
    a. sungai 
    b. hutan 
    c. pantai
    d. pegunungan
Daratan yang mengalami perubahan akibat pasang surut adalah daerah pantai
5. Pasang naik dan pasang surut air laut disebabkan oleh gaya tarik . . . .
    a. bulan
    b. bumi
    c. bintang
    d. planet
Pasang naik dan pasang surut air laut disebabkan oleh gaya tarik bulan
6. Pasang naik dan pasang surut air laut dimanfaatkan dalam pembuatan....
    a. garam
    b. ikan asin
    c. bandeng
    d. jala ikan
Pembuatan garam dipengaruhi oleh pasang naik dan pasang surut. Ketika pasang naik, petak-petak garam akan digenangi air laut dan ketika pasang surut air laut tersebut tetap tertinggal di dalam petak.  
7. Saat matahari terbit, kedudukan matahari di lengkung langit sebelah . . . .
    a. utara 
    b. timur 
    c. selatan
    d. barat
Saat terbit matahari ada di sebelah timur dan tenggelam di sebelah barat
8. Bulan berubah kedudukan dari arah . . . .
    a. timur ke barat
    b. utara ke selatan
    c. barat ke timur
    d. selatan ke utara
 Bulan berubah kedudukan dari arah timur ke barat
9. Ketika bulan memantulkan cahaya matahari secara penuh, maka akan terjadi....
    a. bulan mati
    b. bulan baru
    c. bulan separuh
    d. bulan purnama
Ketika bulan memantulkan cahaya matahari secara penuh akan terjadi bulan purnama
Ketika bulan dapat memantulkan cahaya matahari secara penuh, maka akan terjadi bulan purnama.
10. Cahaya bulan berasal dari....
    a. dirinya sendiri
    b. cahaya bintang di dekatnya
    c. sinar matahari
    d. pantulan dari bumi
Cahaya bulan berasal dari sinar matahari
Cahaya bulan sebenarnya merupakan pantulan dari sinar matahari.
11. Kenampakan bulan seperti gambar di samping disebut bulan . . . .
    a. purnama 
    b. cembung 
    c. paruh
    d. sabit
Kenampakan bulan pada gambar adalah bulan cembung
12. Sumber cahaya bumi pada malam hari adalah....
    a. matahari dan bulan
    b. bulan dan bintang
    c. bintang saja
    d. bulan saja
Sumber cahaya bumi pada malam hari adalah adalah bulan
Sumber cahaya bagi bumi pada malam hari adalah bulan dan bintang.
13. Waktu rotasi dan revolusi bulan yang sama menyebabkan . . . .
    a. pasang surut air laut
    b. fase-fase bulan
    c. permukaan bulan yang menghadap bumi selalu sama
    d. waktu di bulan sama dengan waktu di bumi
Waktu rotasi dan revolusi bulan yang sama menyebabkan permukaan bulan yang menghadap  bumi selalu sama
14. Waktu yang diperlukan bulan untuk berevolusi yaitu . . . .
      a. 29,5 hari 
      b. 1 hari 
      c. 1 minggu
      d. 1 tahun
Satu kali revolusi bulan membutuhkan waktu 29,5 hari
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar !
1. Pasang perbani terjadi ketika bumi bulan dan matahari berada....
    segaris
2. Perubahan ketinggian permukaan air laut terdiri atas pasang naik dan....
    pasang surut
3. Matahari pada siang hari mengakibatkan suasana siang menjadi....
     terang
4. Setiap tempat di bumi mengalami pasang naik...kali sehari.
    dua
5. Petani garam mengisi tambaknya dengan memanfaatkan pasang...air laut.
    naik
6. Kapal dapat dengan mudah merapat di pelabuhan saat terjadi pasang....
    naik
7. Saat terjadi pasang..., kapal mungkin akan kesulitan merapat di dermaga.
   surut
8. Agar malam hari juga tampak terang, kita menyalakan....
    lampu
9. Pasang laut dipengaruhi gaya...bulan.
    gravitasi
10. Arah revolusi bulan.....dengan arah perputaran jarum jam
      berkebalikan
C. Ayo, menjawab!
1. Jelaskan dua peristiwa yang dapat menyebabkan perubahan kenampakan pada bumi !
    Bumi berputar pada porosnya (rotasi bumi) dan bumi mengelilingi matahari (revolusi 
    bumi) mengakibatkan perubahan kenampakan bumi.
2. Jelaskan terjadinya pasang naik dan pasang surut air laut!
    Pasang naik dan pasang surut air laut disebabkan oleh gravitasi bulan dan matahari. 
    Pasang naik adalah keadaan permukaan air laut yang naik sehingga air laut tampak 
    bertambah banyak. Sementara itu, pasang surut adalah keadaan permukaan air laut yang 
    turun sehingga air laut tampak berkurang.
3. Mengapa bentuk kenampakan bulan tidak sama dari waktu ke waktu ?
    Sewaktu bulan berevolusi, matahari menerangi separuh permukaan bulan. Bagian 
    permukaan bulan yang terkena sinar matahari akan memantulkan sinar matahari ke 
    bumi. Inilah yang menyebabkan seolah-olah bulan kelihatan berubah bentuk dan ukuran 
    setiap saat
4. Pada malam hari bulan tampak terang karena memantulkan cahaya matahari. 
    Menurutmu, apa fungsi bulan bagi bumi dan apa yang akan terjadi jika bulan tidak ada ?
    Fungsi bulan adalah untuk menerangi bumi pada waktu malam hari, jika tidak ada bulan 
    bumi ketika malam akan menjadi gelap
5. Sebutkan bentuk-bentuk kenampakan bulan
    Fase-fase bulan meliputi : bulan sabit, bulan paruh, bulan cembung, bulan purnama, dan 
    bulan baru/mati

Ditulis oleh:ghany maulana
Media Belajar Diperbarui pada: Monday, November 12, 2012

Kenampakan Bumi dan Bulan

Kenampakan Bumi dan Bulan. Saat malam hari lingkungan sekitar kita menjadi gelap, hal ini disebabkan karena tidak adanya sinar matahari. Berbeda dengan waktu siang hari, lingkungan sekitar kita nampak terang. Keadaan siang dan malam merupakan salah satu contoh perubahan kenampakan pada bumi. Contoh lain perubahan kenampakan pada bumi yaitu terjadinya pasang surut air laut. Kenampakan bumi dapat berubah karena peristiwa siang dan malam serta pasang naik dan pasang surut air laut.  

1. Terjadinya Siang dan Malam
Terjadinya siang dan malam
Peristiwa siang dan malam terjadi secara bergantian karena bumi berputar pada porosnya (rotasi bumi). Bumi berotasi dari barat ke timur dan hanya separuh permukaan bumi yang mendapat sinar matahari. Bagian bumi yang disinari matahari mengalami siang. Sementara itu, malam terjadi di bagian lain bumi yang tidak disinari matahari.

Sesungguhnya matahari selalu memancarkan cahaya sepanjang waktu.
Namun, karena bumi selalu berputar pada porosnya, maka matahari tampak
terbit dan tenggelam. Matahari mulai terbit saat pagi hari dari arah timur. Sementara itu, matahari terbenam pada senja hari ke arah barat. Pada malam hari bumi tidak tampak gelap gulita karena ada alat penerang alami yaitu bulan. Bulan memantulkan cahaya matahari.

2. Terjadinya Pasang Naik dan Pasang Surut Air Laut
Pasang naik adalah keadaan permukaan air laut yang naik sehingga air laut tampak bertambah banyak. Sementara itu, pasang surut adalah keadaan permukaan air laut yang turun sehingga air laut tampak berkurang. Pasang naik dan pasang surut air laut terjadi karena pengaruh gaya tarik bulan dan matahari. Gaya tarik bulan menyebabkan air laut mengalami pasang naik di kedua sisi bumi.


Bulan memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap pasang dan surut air laut di Bumi. Gaya tarik bulan besar pengaruhnya karena letaknya lebih dekat dengan bumi. Pasang ada 2 macam yaitu pasang naik atau pasang penuh, yaitu pasang paling besar yang disebabkan gaya gravitasi Bulan pada posisi maksimalnya dan pasang naik kecil yaitu pasang yang tidak besar disebabkan gaya gravitasi Bulan tidak dalam posisi maksimalnya. Pada waktu tertentu terjadi pasang naik besar (pasang perbani). Pasang ini terjadi ketika bulan, bumi, dan matahari berada dalam satu garis lurus. Sementara itu, pasang naik kecil terjadi jika kedudukan bulan, bumi, dan matahari membentuk sudut siku-siku. Bulan beredar mengitari bumi. Dalam sehari semalam satu tempat yang sama mengalami dua kali pasang naik dan dua kali pasang surut. Tempat yang mengalami pasang naik adalah bagian bumi yang menghadap bulan dan yang membelakangi bulan.

Peristiwa pasang naik dan pasang surut air laut ini dimanfaatkan oleh para petani garam. Saat terjadi pasang naik, air laut mengisi petak-petak ladang garam. Sementara itu, saat pasang surut, air laut tersebut tertahan di petak. Kegiatan nelayan dalam mencari ikan juga dipengaruhi oleh pasang naik dan pasang surut air laut. Pada saat pasang naik, nelayan tidak melaut karena gelombang laut tinggi. Sementara itu, pada saat pasang surut nelayan melaut karena lebih mudah mencari ikan.

Pasang naik air laut juga dimanfaatkan oleh kapal-kapal besar untuk berlabuh di dermaga. Saat terjadi pasang surut, dermaga sangat dangkal sehingga sulit dimasuki kapal besar. Ketika terjadi pasang naik, kapal-kapal besar dapat memasuki dermaga karena air cukup dalam.

B. Posisi Bulan dan Kenampakannya
Bulan termasuk salah satu benda langit yang berada dekat dengan bumi. Bulan muncul di sebelah timur dan tenggelam di sebelah barat. Bulan terlihat jelas pada malam hari. Bulan memantulkan cahaya matahari. Kenampakan bentuk bulan itu berubah-ubah dilihat dari permukaan bumi. Perubahan itu disebabkan letak matahari, bulan, dan bumi yang berubah-ubah.  

Fase-fase Bulan
Kenampakan bulan seperti pada gambar terjadi akibat revolusi bulan. Revolusi bulan adalah gerakan bulan mengelilingi bumi, arahnya berlawanan dengan arah putaran jarum jam. Bulan berevolusi selama 29,5 hari atau 1 bulan. Sewaktu bulan berevolusi, matahari menerangi separuh permukaan bulan. Bagian permukaan bulan yang terkena sinar matahari akan memantulkan sinar matahari ke bumi. Inilah yang menyebabkan seolah-olah bulan kelihatan berubah bentuk dan ukuran setiap saat. Perubahan bentuk dan ukuran bulan ini dikenal dengan fase bulan. Fase-fase bulan meliputi :
1 = bulan sabit
2 = bulan paruh
3 = bulan cembung
4 = bulan purnama
5 = bulan cembung
6 = bulan paruh
7 = bulan sabit
8 = bulan baru/mati, tidak terlihat sama sekali

Bulan selain berevolusi juga berotasi, yaitu berputar pada sumbunya. Waktu yang diperlukan bulan untuk berotasi sama dengan waktu bulan berevolusi, yaitu 29,5 hari atau 1 bulan. Kesamaan waktu rotasi dan revolusi bulan ini menyebabkan permukaan bulan yang menghadap ke bumi selalu sama.

Ditulis oleh:ghany maulana
Media Belajar Diperbarui pada: Monday, November 12, 2012

Sunday, 11 November 2012

Soal UH Perubahan Bunyi Alat Musik

Soal UH Perubahan Bunyi Alat Musik. Udara yang bergetar dapat menghasilkan bunyi. Bunyi tinggi disebabkan getaran udara menghasilkan gelombang rapat. Bunyi rendah disebabkan getaran udara menghasilkan gelombang yang jarang (renggang). Bunyi lemah disebabkan getaran udara menghasilkan gelombang yang rendah. Bunyi kuat disebabkan getaran udara menghasilkan gelombang yang tinggi. Bunyi yang memiliki keteraturan disebut nada. Bunyi yang tidak teratur disebut desah. Bunyi yang menumbuk benda keras akan memantul. Akan tetapi, jika bunyi menumbuk benda yang lunak akan diserap oleh benda tersebut. Resonansi bunyi yaitu ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran bunyi benda lain.

A. Ayo, memilih!
1. Bunyi yang berupa getaran di udara menyebar sebagai . . . .
    a. arus listrik
    b. gelombang
    c. cahaya
    d. panas
Bunyi yang berupa getaran di udara menyebar  adalah gelombang
2. Benda-benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut . . . .
    a. getaran bunyi
    b. gelombang bunyi
    c. sumber bunyi
    d. arus bunyi
Benda-benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut sumber bunti
3. Bunyi menghasilkan getaran di udara. Getaran tersebut menghasilkan gelombang. 
    Gelombang yang dihasilkan oleh bunyi yang kuat yaitu . . . .
    a. jaraknya rapat
    b. jaraknya renggang
    c. gelombangnya tinggi
    d. gelombang rendah
Gelombang yang dihasilkan oleh bunyi yang kuat yaitu jaraknya rapat
4. Bunyi tinggi dihasilkan oleh gelombang yang . . . .
    a. tinggi
    b. rendah
    c. jaraknya rapat
    d. jaraknya renggang
Bunyi tinggi dihasilkan oleh gelombang jaraknya rapat
5. Bunyi yang memiliki keteraturan disebut . . . .
    a. nada
    b. desah
    c. suara
    d. musik
Bunyi yang memiliki keteraturan disebut nada
6. Pengertian warna bunyi yaitu . . . .
    a. bunyi yang keluar dari rekorder yang berwarna merah
    b. bunyi yang sesuai dengan warna alat musik
    c. corak musik yang dimainkan
    d. bunyi yang memiliki nada yang sama, tetapi terdengar berbeda
Warna bunyi yaitu bunyi yang memiliki nada yang sama, tetapi terdengar berbeda
8. Keras lemahnya bunyi terompet dipengaruhi oleh....
    a. ukuran dan ketebalan corong terompet
    b. ukuran dan bahan corong terompet
    c. ukuran dan bahan rumbai terompet
    d. ukuran dan ketebalan pangkal terompet
Keras lemahnya bunyi terompet dipengaruhi oleh ukuran corong terompet. Semakin besar ukuran corong maka semakin banyak udara di dalam corong sehingga getaran yang dihasilkan semakin kuat.  
9. Gambar di samping merupakan sebuah alat musik. Alat 
    musik tersebut memiliki sumber bunyi berupa ....
    a. dawai di dalam badan alat
    b. hembusan udara pada rongga
    c. membran yang tertutup
    d. badan alat musik yang terbuat dari logam
Alat musik dalam gambar adalah harmonika. Sumber bunyi dari harmonika adalah hembusan udara pada rongganya.
10. Bahan yang dapat meredam bunyi yaitu . . . .
    a. besi 
    b. spon 
    c. kaca
    d. kayu
Bahan yang dapat meredam bunyi spon
11. Alat musik yang bukan termasuk alat musik tiup adalah....
    a. saksofon
    b. klarinet
    c. kecapi
    d. harmonika
Kecapi dimainkan dengan cara dipetik dawai-dawainya, bukan ditiup.
12. Alat musik di samping memiliki sumber bunyi berupa ....
    a. bahan dasarnya itu sendiri
    b. hembusan udara pada rongga
    c. membran atau selaput
    d. dawai yang diberikan gaya gesekan
Gambar di atas merupakan alat musik seruling. Sumber bunyi pada seruling adalah hambusan udara pada rongga alat tersebut.
13. Bunyi pantul yang terdengar terpisah dari bunyi asli disebut . . . .
    a. gaung 
    b. desah 
    c. gema
    d. nada
Bunyi pantul yang terdengar terpisah dari bunyi asli disebut gema
14. Pernyataan yang benar mengenai resonansi yaitu . . . .
    a. ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran benda lain
    b. gelombang bunyi yang disebabkan oleh bunyi yang kuat
    c. bunyi yang menumbuk benda yang keras
    d. bunyi yang memiliki jeda waktu sangat kecil dengan bunyi aslinya
Resonansi adalah  ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran benda lain
15. Kita dapat membedakan suara penyanyi satu dengan penyanyi lain karena adanya . . . .
      a. nada
      b. warna bunyi
      c. resonansi
     d. gelombang bunyi
Warna bunyi dapat membedakan suara penyanyi yang satu dengan lainnya
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar !
1. Biola mengalami resonansi jika...nya digesek.
    dawai
2. Alat musik dapat menimbulkan bunyi karena adanya....
    getaran
3. Gitar dibuat dengan memanfaatkan prinsip...bunyi.
    resonansi
3. Semakin panjang badan terompet, semakin...bunyi yang dihasilkan.
    keras
4. Resonansi pada seruling timbul jika ada....
     tiupan
5. Drum termasuk alat musik perkusi. Drum harus di...agar dapat berbunyi.
    pukul
6. Sedotan plastik pada terompet mainan yang kita buat berfungsi sebagai....
    sumber bunyi
7. Pada perayaan tahun baru, jenis alat musik...banyak dijajakan.
    terompet
8. Bunyi yang tidak teratur disebut ....
    desah
9. Bunyi yang menumbuk benda keras akan ....
    memantul
10. Ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran bunyi benda lain disebut....
       resonansi
C. Ayo, menjawab!
1. Apakah bunyi itu ?
    Bunyi adalah getaran di udara.
2. Bagaimana gitar dapat menghasilkan bunyi?
    Gitar memiliki dawai berupa senar. Petikan dawai gitar tersebut menimbulkan getaran.     
    Getaran itu akan menghasilkan bunyi.
3. Rekorder ditiup dengan menutup lubang kedua dari atas. Bagaimana bunyi yang keluar 
    dari rekorder?
    Bunyi yang dikeluarkan dari rekorder adalah bunyi yang bunyi yang tinggi karena jarak 
    yang ditempuh getaran udara pendek
4. Bagaimana cara membuat bunyi gendang semakin nyaring?
    Dengan membuat badan gendang semakin kecil dan panjang.
5. Jelaskan yang dimaksud dengan resonansi bunyi !
    Resonansi bunyi adalah  ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran benda 
    lain.

Ditulis oleh:ghany maulana
Media Belajar Diperbarui pada: Sunday, November 11, 2012