Pages

Sunday 25 March 2012

Peredaran Darah Manusia


Bagikan :




Peredaran Darah Manusia

D
i dalam tubuh kita terdapat darah. Darah mengalir di seluruh bagian tubuh. Di dalam tubuh, darah mengalir melalui alat peredaran darah. Alat peredaran darah manusia terdiri atas jantung dan pembuluh darah. Darah dalam tubuh berfungsi mengangkut zat-zat penting ke seluruh bagian tubuh. Zat-zat penting tersebut di antaranya oksigen dan sari-sari makanan. Dalam pengangkutan tersebut diperlukan alat peredaran darah. Alat peredaran darah manusia yaitu :

1. Jantung
Jantung terletak di dalam rongga dada sebelah kiri. Jantung tersusun atas kumpulan otot-otot yang sangat kuat dan disebut miokardia. Jantung terdiri atas empat ruang, yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri. Antara bagian kanan dan kiri jantung dibatasi oleh sekat jantung. Sekat ini berfungsi mencegah bercampurnya darah yang mengandung banyak oksigen dan karbon dioksida. Perhatikan bagian-bagian jantung pada gambar di bawah! Otot penyusun bilik jantung lebih tebal daripada otot pada serambi jantung. Hal ini disebabkan tugas bilik jantung lebih berat. Tugas bilik tersebut yaitu memompa darah keluar dari jantung ke seluruh bagian tubuh.
2. Pembuluh Darah
Pembuluh darah merupakan saluran tempat mengalirnya darah dari jantung ke seluruh tubuh maupun sebaliknya. Ada dua macam pembuluh darah. Pembuluh tersebut yaitu pembuluh nadi (arteri) dan pembuluh balik (vena).
Pembuluh nadi atau arteri yaitu pembuluh yang membawa darah kaya oksigen keluar dari jantung, kecuali arteri pulmonalis. Arteri pulmonalis membawa darah kaya karbon dioksida dari jantung menuju paru-paru. Pembuluh nadi yang paling besar disebut aorta. Pembuluh balik yaitu pembuluh darah yang membawa darah kaya karbon dioksida dari seluruh tubuh menuju jantung, kecuali vena pulmonalis.
Vena pulmonalis membawa darah kaya oksigen dari paru-paru menuju jantung. Pembuluh nadi dan pembuluh balik bercabang-cabang. Ujung cabang pembuluh yang terkecil disebut pembuluh kapiler.  

Gangguan Alat Peredaran Darah

Gangguan pada Darah dan Alat Peredaran Darah Beberapa gangguan pada jantung dan pembuluh darah. Ganngguan tersebut antara lain sebagai berikut :
  • Ambeien dan Varises. Pelebaran pembuluh darah, dapat dibedakan menjadi ambeien (wasir) dan varises. Ambeien terjadi karena adanya pelebaran pembuluh darah balik di sekitar anus. Ambeien atau wasir adalah kondisi di mana pembuluh vena di sekeliling anus bagian bawah membengkak dan meradang. Ambeien biasanya terjadi karena mengedan saat buang air besar. Kehamilan, usia anjut, kesulitan buang air besar dan terlalu banyak duduk meningkatkan risiko seseorang terkena ambeien. Ambeien biasanya tidak berbahaya, dan umumnya menghilang sendiri dalam beberapa hari. Sementara itu, varises terjadi karena adanya pelebaran pembuluh darah balik di bagian kaki.
  • Anemia (kekurangan darah), dapat disebabkan oleh luka yang mengeluarkan banyak darah, kekurangan zat besi, atau adanya penyakit seperti kanker tulangSalah satu gejala penyakit anemia adalah tubuh merasa lemas dan cepat lelah. Pencegahan dini dan makan obat anemia tentu adalah langkah bijak sebelum anemia Anda makin bertambah.Dalam kondisi normal, butir-butir darah merah mengandung hemoglobin, yaitu sel darah merah yang bertugas membawa oksigen serta nutrisi ke otak dan ke berbagai jaringan danorgan tubuh. Saat seseorang menderita anemia, maka jumlah sel darah merah secara keseluruhan atau jumlah hemoglobin dalam darah merah berkurang. Kondisi ini berdampak pada penurunan kemampuan sel darah merah membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh. Akibatnya, tubuh kurang mendapat pasokan oksigen, yang menyebabkan tubuh lemas dan cepat lelah. Penyebab utama seseorang mengalami anemia, adalah kekurangan zat besi. Kondisi ini tidak terjadi secara tiba-tiba, melainkan melalui beberapa tahapan. Mula-mula, simpanan zat besi dalam tubuh menurun, hingga mengurangi produksi hemoglobin dan sel darah merah secara perlahan. Pada anak-anak, anemia terjadi akibat infeksi cacing tambang, malaria, atau pun disentri yang menyebabkan kekurangan darah yang parah.
  • Hipertensi (tekanan darah tinggi), ditunjukkan dengan tingginya tekanan darah. Besar kecilnya tekanan darah seseorang
    dapat diukur menggunakan tensimeter. Hipertensi atau yang lebih dikenal dengan penyakit darah tinggi adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal yang mengakibatkan peningkatan angka kesakitan dan angka kematian. Seseorang dapat disebut menderita Hipertensi jika memiliki tekanan lebih dari 140/90 mmHg. biasanya hipertensi dikaitkan dengan karakter seseorang yang sering mengalami emosi yang berlebihan, sehingga sering kali kita dengar perkataan bahwa jika seseorang sering marah, maka dikatakan orang tersebut mengalami tekanan darah tinggi.
  • Penyakit jantung koroner, terjadi karena adanya penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh arteri koroner sehingga menyumbatnya.Penyakit jantung koroner terjadi bila pembuluh arteri koroner tersebut tersumbat atau menyempit karena endapan lemak, yang secara bertahap menumpuk di dinding arteri. Kurangnya pasokan darah karena penyempitan arteri koroner mengakibatkan nyeri dada yang disebut angina, yang biasanya terjadi saat beraktivitas fisik atau mengalami stress. Bila darah tidak mengalir sama sekali karena arteri koroner tersumbat, penderita dapat mengalami serangan jantung yang mematikan. Serangan jantung tersebut dapat terjadi kapan saja, bahkan ketika Anda sedang beristirahat.Penyakit jantung koroner juga dapat menyebabkan daya pompa jantung melemah sehingga darah tidak beredar sempurna ke seluruh tubuh (gagal jantung). Penderita gagal jantung akan sulit bernafas karena paru-parunya dipenuhi cairan, merasa sangat lelah, dan bengkak-bengkak di kaki dan persendian.
  • Stroke, disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak sehingga saraf-saraf yang ada di otak tidak memperoleh cukup oksigen. Keadaan ini menyebabkan kerja saraf terganggu. Stroke ringan terjadi ketika asupan oksigen ke bagian tertentu dari otak terhalang sebentar, lalu kembali normal. Halangan tersebut biasanya disebabkan oleh penyempitan arteri otak oleh gumpalan darah kecil yang terbawa masuk dari tempat lain dalam tubuh dan menyumbat arteri otak. Kebanyakan stroke ringan hanya berlangsung kurang dari sepuluh menit dengan gejala yang bersifat temporer. Bila berlanjut dalam 24 jam atau lebih maka dikategorikan sebagai stroke biasa.
Menjaga Kesehatan Alat Peredaran Darah
Menjaga kesehatan alat peredaran darah dapat dilakukan dengan berolahraga secara teratur. Berolahraga dapat membantu melancarkan peredaran darah. Berolahraga sebaiknya diawali dengan pemanasan. Pemanasan membuat kecepatan denyut jantung bertambah secara bertahap. Menjaga kesehatan alat peredaran darah juga dapat dilakukan dengan menjaga kebiasaan makan sehari-hari. Makanan berlemak tinggi tidak baik bagi kesehatan jantung. Kandungan lemak yang berlebihan dalam tubuh dapat mengakibatkan penyempitan pembuluh darah.

Ditulis oleh:ghany maulana
Media Belajar Diperbarui pada: Sunday, March 25, 2012

0 comments:

Terima kasih atas kunjungan anda. Media Belajar

Post a Comment